PEKANBARU - Dinas Komunikasi, Informasi dan Statistik (Diskominfotik) Provinsi Riau berharap mendapatkan kucuran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik APBN pada Tahun 2022 mendatang.
Harapan itu diungkapkan oleh Kepala Diskominfotik Riau H Chairul Riski, Kamis (22/7/21) di Pekanbaru. Menurutnya, Diskominfotik selama ini belum menerima DAK APBN secara langsung.
"Tahun ini, kami tidak mendapatkan DAK. Informasinya, mudah-mudahan tahun depan pusat akan menganggarkan DAK untuk Diskominfotik," kata Riski.
Sejauh ini lanjut Riski, hanya ada sejumlah kegiatan dari Kementerian Kominfo RI yang dilaksanakan di Provinsi Riau. Salah satunya, kegiatan pengadaan internet pedesaan.
"Yang ada itu kegiatan Kemkominfo RI yakni pengadaan internet 120 desa di Provinsi Riau. Meski bukan kami yang melaksanakan, namun kegiatan ini dapat dinikmati oleh masyarakat di kabupaten/kota," paparnya.
Riski sangat berharap pusat dapat menganggarkan DAK APBN untuk Diskominfotik Riau. Apalagi, masih banyak kegiatan pembangunan berbasis ITE yang belum direalisasikan di daerah.
Untuk diketahui, pemerintah pusat telah mengalokasikan DAK APBN 2021 bagi enam organusasi pemerintah daerah (OPD) di Pemprov Riau. Diantaranya, Dinas Pendidikan (Disdik), Dinas PUPRPKPP, Dinas Kesehatan (Diskes), Dinas Ketahanan Pangan (Ketapang), Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) dan Dinas Perkebunan (Disbun).
(Mediacenter Riau/nur)
