close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

Gubernur Riau Sebar 58.000 Benih Ikan Baung Ke Sungai Rokan Di Kepenghuluan Rantau Bais Rohil

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-3146
Selasa, 22 Agu 2017

Gubernur Riau, H Arsyadjuliandi Rachman menebar sebanyak 58.000 benih ikan baung ke Sungai Rokan di Kepenghuluan Rantau Bais, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau.

Penebaran bibit ikan ini merupakan salah satu bentuk penyelamatan populasi ikan baung yang mulai berkurang akibat pencemaran air sungai dan proses sedimentasi. "Dengan menebar benih ikan baung, potensi sungai akan meningkat. Jadi sungai bisa banyak manfaatnya tidak hanya sebagai transportasi, tetapi juga untuj menumpang hidup, khususnya para nelayan," kata pria yang akrab disapa Andi Rachman saat memberikan kata sambutan, Senin (21/8/2017).

Ia pun berharap tiga tahun mendatang, benih ikan yang disebarkan tersebut sudah peranak-pinak dan bisa dipanen masyarakat."Mudah-mudahan nanti panennya banyak, sehingga hasilnya bisa untuk mencukupi kebutuhan masyarakat dan nelayan," harap Gubri. Sementara itu, tokoh masyarakat Kepenghuluan Rantau Bais, Bustamam dalam kesempatan ini mengucapkan banyak terima kasih atas perhatian pemerintah selama ini. Sebab, bantuan pemerintah bukan hanya pemberian benih ikan saja.

Ternyata Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau juga sudah mengucurkan bantuan keuangan (Bankeu) tahun anggaran 2017 untuk memperbaiki infrastruktur jalan masuk ke Kepenghuluan Rantau Bais tersebut. "Bankeu pemerintah Provinsi juga sudah masuk ke Rantau Bais ini untuk memperbaiki jalan. Insya Allah pengerjaan jalan masuk ke Kepenghuluan Rantau Bais ini sebentar lagi akan selesai. Dan tiga tahun lagi benih ikan yang disebar ini akan dipanen masyarakat," tuturnya.

Turut hadir dalam kesempatan ini, diantaranya Wakil Gubernur Riau, H Wan Thamrin Hasyim, Mantan Gubernur Riau, H Saleh Djasit, Danrem 031 Wirabima Brigjrn TNI Abdul Karim, Walikota Dumai Zulkifli AS, Bupati Rohil H Suyatno dan Wakil Ketua DPRD Riau Sunaryo.