close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

121 Titik Rawan Banjir

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-331
Senin, 10 Nov 2014

10 November 2014 - 08.51 WIB


KOTA (RIAUPOS.CO) - Dinas Bina Marga Kota Pekanbaru mencatat ada 121 titik rawan banjir di Kota Bertuah. Dari jumlah itu, 58 titik telah dilakukan antisipasi dengan melakukan normalisasi drainase, meninggikan baadan jalan hingga membangun box culvert.

Sisanya, masih rawan terjadi banjir apalagi di musim penghujan yang sudah mulai datang sementara banyak pengerjaan yang belum tuntas. Akibatnya, langkah ini dinilai terlambat.

Namun hal itu dibantah oleh, Kepala Bina Marga Kota Pekanbaru Azmi ST MT. Ia mengatakan, seluruh kegiatan tersebut justru sudah dilaksanakan sejak awal bulan dan ditargetkan dapat diselesaikan sebelum akhir 2014.

‘’Misalnya normalisasi anak sungai dan drainase sudah dilaksanakan sejak lama, termasuk pembangunan gorong-gotong yang harus digesa,’’ ungkap Azmi pada Riau Pos akhir pekan lalu.

Ia mengatakan, setidaknya ada 14 titik lokasi banjir yang menjadi perhatian. Data Binamarga, sebanyak 127 titik rawan banjir dan yang sudah diselesaikan sebanyak 58 titik dengan berbagai pelaksanaan perbaikan saluran drainase dan meninggikan badan jalan. Kemudian perbaikan gorong-gorong kecil agar saluran air mengalir lancar hingga ke Sungai Siak. Bahkan pemukiman banjir seperti di perumahan Fauzan Asri dengan melakukan pengerukan aliran Sungai Sail.

Titik penanganan banjir tersebut tidak dapat dirinci seluruhnya karena cukup banyak dan telah dikerjakan beberapa waktu silam. Sedangkan lokasi titik banjir yang telah dan belum mendapat penanganan seperti di Kecamatan Tenayan Raya, Tampan, Limapuluh, Senapelan, Rumbai, Rumbai Pesisir, Sukajadi, Payung Sekaki, Pekanbaru Kota, Marpoyan Damai dan Bukit Raya.(ilo)