close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

Musisi Jazz Geliga Tampil Di Panggung Seni Kreatif Dispar Riau

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-3896
Minggu, 22 Apr 2018

Musisi jazz asal kota Pekanbaru yang tergabung dalam grup musik "Geliga", berkesempatan tampil di panggung seni kreatif yang ditaja oleh bidang Ekonomi Kreatif (Ekraf) Dinas Pariwisata (Dispar) provinsi Riau, di kawsan Bandar Seni Raja Ali (Bandar Serai) Pekanbaru, Sabtu (22/4) malam.

Grup musik Geliga yang dimotori oleh komposer jazz melayu, Eri Bob, pada malam itu menyajikan lagu-lagu pamungkasnya, yaitu Mannasalwa, Awan juwita, Riuh bandar, Nocturnal dan Puncak selesa.

Nama "Geliga" diambil dari bahasa melayu yang cerdas dan berkilau laksana batu mulia. Band ini tergabung dari beberapa personil, mereka adalah Yayan (drum), Siska  (vocal), Nanda (Bass), Wawan (biola) dan Eri Bob (piano).

"Pada dasarnya kami ingin membangkitkn lagi musik jazz yang dikolaborasi dengan musik melayu. Musik melayu yang dimaksud bukan semata-mata dalam bentuk peralatan musik melayu saja. Melainkan nada-nada yang ada pada musik melayu dimainkan dalam peralatan modren dalam bentuk musik jazz," kata Eri Bob, musisi senior kota Pekanbaru yang memiliki musik influence band jazz Dave Weckl dan Chick Corea dan Yellow Jacket.

Menanggapi kegiatan panggung seni kreatif yang sudah berjalan delapan pertunjukan itu, Eri Bob sangat menyambut baik. "Acara ini bisa menjadi wadah untuk menampilkan karya-karya seniman yang memiliki karya original dan dapat membangitkan gairah seni musik terutama untuk generasi muda.

Eri Bob, berharap kepada pemerintah Provinsi Riau agar Destinasi Bandar Seni Raja Ali kedepanya dapat dikelola lebih baik lagi, agar bisa menjadi kawasan hiburan alternatif masyarakat.

Selain Geliga, panggung seni kreatif Dispar Riau juga menyajikan penampilan kelompok musisi lainya, yaitu komunitas teduh dan Terbit band.

Kelompok musik Terbit band, yang terdiri empat personil, yaitu Ivan (gitar dan vokal), Farell (drum), Jadid (bass) dan Reza (akordion). Pada malam itu menyajikan sekaligus menyebarluaskan karyanya tentang sosial, kultur, dan religi.

"Kami mencoba tampil beda, dengan mengenalkan jenis musik yang lain kepada masyarakat luas, harapannya masyarakat dapat menikmati musik kami," kata drumer tebit band, Farell.

Terbit band menyajikan empat lagu ciptaannya, yang berjudul Tanah tua, menuju mendung, perjalanan tanpa arah dan atp langit. Selain itu juga membawakan lagu dengan judul Rumput (mustache and beard) dan man upon the hill, yang dipopulerkan oleh stars and rabbit. (cbc).

Kunjungi Juga : 700 ORANG PESERTA BAKAL HADIRI LOMBA MANCING DI LAUT DUMAI

Lihat Video Pariwisata Riau lainnya.

Sumber : Youtube Channel : Pariwisata Riau

------------------------------

Ikuti Official Account Dinas Pariwisata Provinsi Riau.

Youtube Channel : Pariwisata Riau

Instagram : Pariwisata.Riau

Twitter : @Disparriau

Website  : pariwisata.riau.go.id

Destinasi Riau ?  : Jemari Playstore | Jemari App Store


#pariwisatariau

#ayokeriau

#rindukeriau

#riauthehomelandofmelayu

#wonderfullindonesia