close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

Gandeng Ketua DPRD Provinsi Riau, Dinas PPPA Laksanakan Pelatihan Model Desa Prima Tahun 2019

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-4960
Minggu, 07 Apr 2019

DPPPA.RIAU.GO.ID,  PEKANBARU – Bertempat di Hotel Elite Tembilahan, Selasa (26/3/2019), Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Provinsi Riau melaksanakan kegiatan Bimbingan Manajemen Usaha Bagi Perempuan Dalam Mengelola Usaha Melalui Pelatihan Model Desa PRIMA (Perempuan Indonesia Maju dan Mandiri) Tahun 2019 di Kabupaten Indragiri Hilir).

Kegiatan yang dilaksanakan berkat kerjasama dengan lembaga legislatif ditingkat provinsi tersebut dihadiri langsung Ketua DPRD Provinsi Riau, Hj Septina Primawati Rusli, Ketua TP-PKK Kabupaten Indragiri Hilir, serta Pejabat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir.

Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dinas PPPA Provinsi Riau, Devi Rusanti dalam laporannya menekankan pentingnya usaha peningkatan ekonomi keluarga dalam menopang pembangunan bangsa. “Untuk meningkatkan produktifitas ekonomi perempuan Pemerintah Provinsi Riau telah melaksanakan beberapa program dan kegiatan strategis seperti Pelatihan Model Desa Prima, pelatihan keterampilan bagi perempuan kepala keluarga (PEKKA), bantuan penguatan modal dan  pembinaan bagi pengelola kelompok Usaha Peningkatan Pendapatan Keluarga (UP2K)”, tuturnya.

Kegiatan yang diikuti 25 orang perempuan pelaku industri rumahan di Desa Pekan Kamis Kecamatan Tembilahan Hulu ini menghadirkan Narasumber dan Instruktur dari Dinas PPKBP3A dan Dinas Perindustrian Kabupaten Indragiri Hilir serta Lembaga Lingkar Madani Maharatu (LIMRA).

Sekretaris Dinas PPKBP3A Kabupaten Indragiri Hilir, H Ridwan yang berkesempatan membukan secara resmi kegiatan tersebut menyampaikan bahwa pengembangan industri rumahan dan pemberdayaan perempuan merupakan satu dari program pembangunan yang dapat menjawab secara kongkrit masalah pengangguran dan kemiskinan. “Pada hakekatnya sasaran program pemberdayaan perempuan diarahkan untuk mengembangkan berbagai potensi yang ada pada perempuan yang memungkinkan dirinya dapat memanfaatkan hak dan kesempatan yang sama dengan laki-laki terhadap sumber daya pembangunan”, tutur H Ridwan dalam sambutannya.

Kegiatan yang bertujuan untuk menguatkan dan meningkatkan semangat jiwa wirausaha kaum perempuan ini juga untuk meningkatkan sumbangan pendapatan perempuan sebagai salah satu indikator dalam meningkatkan Indek Pemberdayaan Gender (IDG). “Kepada para peserta pelatihan saya berpesan untuk mengikuti semua proses dengan baik, karena dengan pelatihan ini bisa membantu ibu-ibu semua dalam meningkatkan perekonomian keluarga”, tutupnya.\

Image title

Image title

Penulis   : Fitria Yulisunarti, S.Sos

Editor     : RQ