close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

Pelayanan Thalasemia Center RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-5870
Rabu, 11 Mei 2022

dr. Cece Alfalah, Sp.A(K), M.Biomed (kiri), Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau drg. Wan Fajriatul Mamnunah, Sp.KG (tengah) dan DR. dr. Elmi Ridar, Sp.A (kanan)

Halo Cik Puan,

Thalasemia merupakan penyakit genetik yang tidak bisa disembuhkan secara permanen. Penderitanya diharuskan untuk selalu ke rumah sakit secara periodik untuk mendapat tindakan medis agar dapat bertahan.

Untuk memberikan perawatan terbaik dan menyeluruh kepada pasien thalasemia, sejak tahun 2015 RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau memiliki pelayanan Thalasemia Center.

Direktur RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau drg. Wan Fajriatul Mamnunah Sp. KG menyampaikan Thalasemia Center RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau merupakan satu - satunya di Provinsi Riau dan memiliki dokter - dokter spesialis penanggung jawab yaitu Dr. dr. Elmi Ridar, Sp. A dan dr. Cece Alfalah, Sp. A (K) M. Biomed serta dokter umum dr. Iryun Netti.

Thalasemia Center RSUD Arifin Achmad Provinsi Riau tengah menangani 147 orang pasien thalasemia dan mampu memberikan pelayanan menyeluruh kepada 20 orang pasien setiap harinya.

dr. Cece Alfalah, Sp. A(K) menyampaikan thalasemia adalah penyakit kelainan darah genetik (bawaan) pada anak dimana hemoglobinnya tidak bisa terbentuk sempurna dan menyebabkan sel darah merah gampang rusak sebelum waktunya. Hal ini dapat menyebabkan anemia, Hipoksia jaringan, dan hemolisis, dll.

      

Pelayanan Thalasemia Center

Dalam penanganannya dapat dilakukan transfusi darah, spelenektomi, stem cell transplantasion (HSCT), dan pengobatan gen serta dapat dilakukan upaya pencegahan berupa edukasi, deteksi karier, konseling yang efektif, dan diagnosis prenatal.

Kepada masyarakat dr. Cece berpesan agar sebelum menikah hendaknya memeriksakan diri. Jika terbukti membawa karier thalasemia maka bisa dilakukan konseling, edukasi, dan tindakan medis lainnya untuk mencegah lahirnya bayi dengan thalasemia.

Salam MedikAA
#bersatupedulidanikhlas