close× Telp +62 761 45505
close×

Index Berita

Di Tahun 2023 Tiga Ratus Ribu Lebih Wisatawan Mancanegara Berkunjung Ke Riau

Politik dan PemerintahanShort url: https://www.riau.go.id/s-6514
Rabu, 03 Jan 2024

Pekanbaru - Pada tahun 2023 jumlah pergerakan kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) di Riau, tercatat sebanyak 366.923 orang. Jumlah tersebut dirangkum oleh Dinas Pariwisata Riau dan Badan Pusat Statistik. 

Gubernur Riau (Gubri) Brigjen TNI (Purn), Edy Natar Nasution mengungkapkan, bahwa 40.810 jiwa pergerakan wisman tercatat berdasarkan melalui pintu masuk pelabuhan dan bandara internasional. 

Kemudian, pergerakan wisman juga terpantau melalui Mobile Positioning Data (MPD) atau konsep penghitungan wisatawan mancanegara di area perbatasan (border area), jumlahnya tercatat 366.923 orang  

"Jumlah kunjungan wisman di Riau tahun 2023 tercatat 366,923 orang. Sebanyak 40.810 wisman tercatat masuk melalui pelabuhan dan bandara internasional. Lalu, 326,113 wisman tercatat masuk melalui MPD," kata Gubri Edy Nasution, pada acara Refleksi Pembangunan Pemprov Riau 2023, di ruang rapat Melati, Kantor Gubernur Riau, Selasa (2/1). 

Adapun jumlah kunjungan wisman melalui pintu masuk bandara dan pelabuhan internasional tercatat 13.771 jiwa di tahun 2020, lalu 109 Jiwa di tahun 2021, 23.798 jiwa di tahun 2022, dan 40.810 jiwa hingga Oktober 2023.

Di Tahun 2023 Tiga Ratus Ribu Lebih Wisatawan Mancanegara Berkunjung ke Riau

Ilustrasi: Acara penyambutan wisatawan mancanegara di Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru.

Kemudian, jumlah kunjungan wisman berdasarkan MPD, 54.062 jiwa di tahun 2020, 44.237 jiwa di tahun 2021, 209.165 jiwa di tahun 2022, dan 326.133 jiwa hingga Oktober tahun 2023.

"Untuk jumlah kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) ke Riau, di tahun 2023 tercatat 9.127,626 jiwa," ucapnya. 

Sebagai informasi, Teknologi MPD adalah perekam pergerakan wisman dan wisnus dengan kongkrit, real time dari pergerakan ponsel. Begitu identitas handphone wistawan aktif, langsung terekam oleh mobile antenna (BTS), tanpa mereka harus mengirim message berupa text maupun calling. 

Kementerian Pariwisata bersama Badan Pusat Statistik sudah menggunakan MPD dengan baik di crossborder area, sejak tahun 2016. Inovasi ini adalah langkah sukses yang bisa dijadikan model untuk dunia.

Lebih lanjut disampaikan, untuk rata-rata lama tinggal wisman sudah melampaui target yang ditetapkan dari tahun 2020 sampai dengan tahun 2023. Tercatat rata-rata lama tinggal wisman, 4,13 hari di tahun 2020, 4,34 hari di tahun 2021, 3,63 hari di tahun 2022, dan 3,08 hari hingga Oktober tahun 2023. (MC Riau). 

(Mediacenter Riau/MC Riau)

Download File