PEKANBARU: Pasca dilantik tanggal 4 Oktober 2015 lalu dan belum memiliki Kepengurusan Bidang, baru memiliki Kepengurusan Inti yaitu 5 orang di BPH DPW, 2 orang MPW, 1 DSW dan 1 Sekretaris, PKS (Partai Keadilan Sejahtera) Provinsi Riau sudah melakukan kegiatan yang peduli terhadap nasib masyarakat. Ini dengan membuka ruang evakuasi bagi masyarakat yang dipusatkan di Markaz DPW PKS jalan Sukarno-Hatta Pekanbaru.
Dijelaskan oleh Ketua DPW PKS Riau, Hendri Munif, mengenai rencana pembukaan ruang evakuasi bagi korban kabut asap ini merupakan rencana kilat yang dilakukan pada rapat perdana Rabu (07/10) dengan mewnyulap beberapa ruang yang ada di Kantor DPW PKS dijadikan tempat evakuasi. "Alhamdulillah ini mendapat respon positif dari masyarakat, keesokan harinya Kamis (08/10) sudah ada masyarakat yang datang,11 KK dan Jumat (09/10) ada 12 KK" jelasnya.
Sementara itu Koordinator atau penanggungjawab pelaksanaan kegiatan Evakuasi, Dian Suheri menjelaskan, DPW PKS menjawab suatu tuntutan masyarakat yang selama ini disuarakn oleh masuyrakat terhadap dampak kabut asap, baik pada Pemerintah, maupun DPRD Provinsi dan Kabupaten/Kota. Partai PKS coba menjawab hal itu, terutama untuk anak-anak bayi dan balita, ibu hamil dan lansia.
"Banyak saat ini kasus yang terjadi pada anak-anak, ibu hamil dan lansia yang terserang penyakit dampak kabut asap dan tidak bisa menghidari keadaan karena rumah tidak mimiliki AC. Kita coba merespon dengan menyediakan ruangan yang sehat dengan ber AC dan menyediakan keperluan lainseperti Oksigen dan lainnya. Bahkan siap denga susau bayi jika memang itu diperlukan", jelasnya sembari mengakui juga Ambulan stanby jika diperlukan dalam antar jemput korban. (rgi/ch)
