PEKANBARU - Janji Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, untuk membayarkan gaji guru bantu atau gaji guru honor Provinsi pada bulan ini akhirnya ditepati. Melalui Dinas Pendidikan Provinsi Riau, telah menyelesaikan data guru-guru non Aparatur Sipilb negara (ASN) se Riau.
Kepala Dinas Pendidikan Provinai Riau Kamsol mengatakan, gaji guru honor akan ditransfer ke masing-masing rekenning guru, yang telah disampaikan ke Dinas Pendidikan. Tahap pertama akan disalurkan untuk tiga bulan gaji, mulai dari Januari, Februari dan Maret.
"Proses data guru yang sudah kita terima sudah rampung. Dan nomor rekening masing-masing guru sudah kita terima. Paling lambat Senin depan di Transfer oleh BPKAD," ujar Kamsol, Kamis (20/4/17).
Dijelaskan Kamsol, walaupun pihaknya telah menghimbau kepada seluruh guru honor yang ada, masih ada sebanyak 400 guru honor, yang belum mengirimkan nomor rekening dan terpaksa harus ditunda.
"Memang masih ada juga yang belum mengirimkan nomor rekeningnya. Yah mau bagaimana lagi, tidak mungkin kita menunggu lagi. Jadi kami transfer saja yang sudah mengirimkan nomor rekening," tegas Kamsol.
Sementara itu disinggung mengenai gaji guru honor daerah, apakah juga akan ditransfer bersamaan dengan gaji guru bantu dan honor Provinsi, Kamsol, mengatakan, untuk guru honor masih menunggu proses SK guru. Dimana setelah peralihan kewenangan dari daerah ke Provinsi diperlukan proses yang cukup lama.
"Untuk guru honor daerah memang prosesnya cukup lama. Jadi di proses, di SK kan, sekarang sudah hampir rampung. Tapi jangan kuatir, akhir dalam lima hari ini selesai, dan akhir April ini bisa dibayarkan," jelas Kamsol.
Selain menyelsaikan pendataan guru honor daerah, kata Kamsol, pihaknya juga telah mengadakan rapat koordinasi dengan seluruh Dinas Pendidikan Kabupaten Kota, beberapa hari yang lalu. Terkait dengan penyusunan Rencana Kerja Anggaran Sekolah (RKAS), yang akan menjadi dasar bantuan operasional sekolah (BOS).
"Jadi untuk dana BOS masih proses belum di transfer, karena kita baru menerima peraturan mentrinya pada bulan Maret. Seluruh Kabupaten Kota sudah kita kumpulkan, dan mereka diharuskan membuat RKAS, sebagai dasar untuk menerima dana BOS. Paling lambat awal Mei sudah di transfer," ungkap Kamsol.
Untuk diketahui, total guru bantu yang akan menerima gaji yakni, guru Pendidikan dasar sebanyak, 3.935 guru, dengan pagu anggaran Rp94. 416.000.000. Untuk guru Pendidikan menengah total guru 1.040 guru, dengan pagu anggaran Ro24. 960.000.000, dan guru SLB, 37 guru, dengan pagu anggaran Rp888.000.000. Dan total semua anggaran yang disiapkan untuk membayar gaji guru bantu sebesar Rp120.264. 000.000. (MC Riau/mtr)
