close× Telp +62 761 45505
close×

Pemprov Riau Bangun PLTA 2x5 MW di Kampar Kiri Hulu

Selasa, 21 Jan 2014 | 8170 kali dilihat

PEKANBARU: Seringnya wilayah Riau mengalami krisis listrik membuat Pemprov Riau berupaya mencari jalan untuk membangun pembangkit listrik dengan memanfaatkan potensi alam yang ada, diantaranya dengan memanfaatkan tenaga air.

Hal ini yang kini dilakukan pemprov Riau melalui Dinas Pertambangan dan Energi (Distamben) Riau di Desa Batu Sasak, Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar. Distamben akan membangun pembangkit listrik tenaga air (PLTA) berkekuatan 2x5 MW dengan memanfaatkan potensi air yang tersedia di desa ini.

Kepala Dinas Pertambangan Energi (Distamben) Provinsi Riau, H Said Mukri dalam keterangannya Selasa (21/1) di Pekanbaru mengatakan, pembanguna proyek PLTA Kampar Kiri Hulu ini akan mulai dibangun tahun 2014 dengan anggaran dari APBD Riau sebesar Rp6 miliar.

Dia menyebutkan, Desa Batu Sasak dijadikan sebagai tempat pembangunan PLTA karena memiliki sumber daya air yang melimpah. "Selama ini sumber air tersebut tidak dimanfaatkan, padahal sangat cocok untuk dijadikan sebagai pembangkit listrik," ungkapnya.

Mengingat besarnya potensi air di desa tersebut, maka Distamben Riau berencana untuk memanfaatkannya sebagai tenaga listrik. Hal ini didorong pula oleh kondisi Riau yang sering mengalami krisis listrik.

Pembangunan PLTA Batu Sasak itu akan menjadi prioritas pada tahun 2014. "Karena anggaran di APBD Riau untuk pembangunannya hanya sebesar Rp 6 miliar, maka kita masih membutuhkan bantuan dana dari pemerintah pusat," jelasnya.(MC Riau/ad)